OPTIMASI PRINSIP CIVILIAN POLICE DI BIDANG PATROLI SAMAPTA POLRESTA BOGOR KOTA BERDASARKAN PERKAP NOMOR 1 TAHUN 2017 TENTANG PATROLI

Pelaksanaan tugas anggota Sabhara bisa dikatakan sebagai inti dari Polri, oleh karena itu kehadiran secara fisik personel Polri berupa patroli di tengah masyarakat membawa dampak terciptanya rasa aman, terlindungi, terayomi dari segala gangguan dan ancaman dari luar, sehingga akan menumbuhkan partisipasi masyarakat untuk membantu tugas-tugas Polri. Patroli merupakan suatu bentuk kegiatan bergerak dari suatu tempat ke tempat tertentu yang dilakukan oleh anggota Sabhara Polri guna mencegah terjadinya suatu tindak kriminal, memberikan rasa aman, perlindungan dan pengayoman terhadap masyarakat. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui dan menganalisis tentang pelaksanaan prinsip civilian police di bidang patroli Samapta Polresta Bogor Kota berdasarkan Perkap Nomor 1 Tahun 2017 Tentang Patroli. Metode penelitian yang digunakan adalah metode penelitian yuridis normatif yaitu hukum dikonsepsikan sebagai norma, kaidah, asas atau dogma-dogma. Optimasi prinsip civilian police patroli Samapta Polresta Bogor Kota belum maksimal dan belum berimbas pada meningkatnya persepsi publik terhadap Polri dalam mengatasi krinimalitas. Dampak secara langsung dari kebijakan Polmas di semua wilayah hanyalah lahirnya pengurus-pengurus FKPM. Dari sisi implementasi, terlihat kurang optimalnya kompetensi aparat di tingkat Polres dan Polsek. Kultur instruktif di lembaga kepolisian yang diadopsi dari norma militer membuat kebijakan Polmas dipandang oleh aparat di lapangan lebih sebagai sekedar ‘pelaksanaan tugas baru’ daripada proses ‘perbaikan kualitas pelayanan’. Kata Kunci : Optimasi, Civilian Police, Patroli.

  • Informasi Lainnya
    • Program Studi: Fakultas Hukum
    • Kata Kunci: Optimasi, Civilian Police, Patroli.
    • Tipe Publikasi: Masters
    • Tahun Publikasi: 2022